Kebakaran Saketi, Pandeglang



Puluhan rumah milik warga Kampung Sayani, Desa Sindanghayu, Kecamatan Saketi, Pandeglang pada Jumat, 17 Juli 2009 sekitar pukul 15.30 WIB.

Kepala Dinas Sosial Prov. Banten HM. Yunadi Syahroni berbincang bersama tokoh masyarakat setempat saat meninjau lokasi kebakaran; FOTO.

Api yang berasal dari tungku rumah warga yang sedang memasak air langsung membesar dan menghanguskan puluhan rumah permanen dan semi permanen di kampung tersebut. Meski tak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian materil yang ditaksir puluhan rupiah. Ratusan warga berupaya memadamkan api, namun karena terbatasnya peralatan api pun sulit dikendalikan.

Sekretaris Tagana Banten Gatot Yan. S saat memeriksa bantuan yang akan dibagikan kepada korban kebakaran; FOTO.

Suasana hiruk-pikuk pun terjadi saat warga lainnnya di lingkungan setempat berhamburan menyelamatkan sejumlah perabotan rumahnya masing-masing. Anggota Tagana Kab. Pandeglang yang mendapat informasi kebakaran ini segera mempersiapkan rencana kegiatan bantuan. Sehari setelah peristiwa tersebut, puluhan Tagana Pandeglang dibawah pimpinan Koordinator Tagana Pandeglang Tb. Ade Mulyana segera membuka dapur umum di lokasi musibah.

Pembagian bantuan dilakukan secara langsung kepada para korban kebakaran; FOTO.

Kehadiran tim Tagana mendapat sambutan hangat dari warga, terutama para korban kebakaran. Pasalnya, para korban kebakaran merasa kebingungan untuk memenuhi kebutuhan makan mereka karena seluruh perabotan termasuk alat masak dan harta benda mereka ludes terbakar. Bahkan banyak kaum ibu yang membantu tim Tagana mengolah masakan di dapur umum untuk kemudian disajikan bagi para korban kebakaran.


Tiga hari setelah peristiwa kebakaran tersebut, tepatnya tanggal 20 Juli 2009, Kepala Dinas Sosial Prov. Banten HM. Yunadi Syahroni, SH datang mengunjungi lokasi sekaligus menyerahkan bantuan dari Gubernur Banten. Kedatangan Yunadi didampingi pula oleh Kabid. Banjamsos Sudarto serta Sekretaris Tagana Banten Gatot Yan. S.